Tiga Gili di Sekotong

Setelah bersemedi soal rute, logistik, hingga budget, akhirnya saya, Popo, Ayik, dan Yoga memulai pengembaraan #triptigapulau dengan mengendarai motor. Tiga pulau? Yak! Destinasi pertama diawali dengan perjalanan ke Lombok. Jam terbaik (buat kami) untuk menyeberang adalah jam 2, atau jam 3 malam.  Kenapa? Karena kamu bakal tiba di Lembar saat mentari meninggi, langsung bisa jalan-jalan.

Tarif penyeberangan motor dari Padang Bai menuju Lembar sebesar IDR125.000. Setelah 4 jam menyeberangi selat, kami tiba juga di Lombok. Tanpa pikir panjang, perjalanan pun kami lanjutkan menuju Sekotong. Saat itu matahari belum terlalu tinggi, kabut masih terlihat, dan jalanan amat lengang. Perjalanan menuju Sekotong Barat sangatlah menarik; dari pemandangan perbukitan, teluk, hingga tikungan beraspal mulus. Setiba di pelabuhan Sekotong, kami langsung didatangi oleh warga lokal yang nampaknya membaca gelagat kami yang sedang mencari pasangan hidup perahu. Mas Zoel, menawarkan jasa penyeberangan seharga IDR278.000 untuk 3 Gili. Tentu, ini sudah melewati proses tawar-menawar yang alot damai. Setelah sepakat dengan harganya, kami bergegas menuju warung terdekat untuk sarapan. Yak, belum sah ke Lombok kalau belum mencicipi plecing kangkung yang kemrenyes itu. Jadilah kami merogoh IDR10.000 untuk semangkuk plecing, lontong berbentuk kerucut, serta kopi.






1. Gili Nanggu
Well, di antara Gili yang akan kami sambangi, inilah yang paling terdengar gaungnya. Pulau dengan luas 12 hektar ini menyediakan akomodasi berupa hut. Juga terdapat banyak bale bengong yang bisa kamu gunakan untuk meletakan barang selama snorkeling. Gratis? Tentu tidak, satu orang dikenakan biaya IDR5.000 (tiket masuk), dan IDR20.000 untuk sewa bale. Oh ya, di sini menyediakan air bersih untuk bilas, tentu dengan tambahan biaya lagi. Visibility laut saat itu sedang baik, pun kami dapat bermain dengan ikan yang tergiring oleh roti kocok (roti dalam botol yang dicampur dengan air) seharga IDR5.000 yang kami beli di pelabuhan.
  

(Maap ini file underwaternya ketinggalan di Bali) :))



2. Gili Sudak
Gili kedua yang kami sambangi adalah Gili Sudak. Di sini juga terdapat rumah makan, dan hut. Saya pribadi lebih suka Gili Nanggu, karena kita bisa bermain-main dengan ikan di sana. Pun setiba di sini mendadak mendung, kzl! :)) Nah, di tempat ini juga kami membuka perbekalan makan siang yang sudah dibeli sebelumnya.




3. Gili Kedis
Nama lainnya Honeymoon Island, merupakan pulau paling kecil yang kami singgahi untuk hari ini, jaraknya hanya 5 menit dari Gili Sudak. Berbeda dengan kedua gili sebelumnya yang memiliki penginapan dan rumah makan, di sini hanya terdapat hamparan pasir dan 2 gazebo.

Oh ya, berhubung nggak ada ruang ganti, setelah island hopping kamu bisa bilas atau mandi di rumah warga dekat pelabuhan. IDR5.000 aja! Dan, demikianlah trip sekelebat mampir di pulau pertama: Lombok. Mari bergegas berkemas, kita berlabuh ke pulau berikutnyaaaa~

Comments

Popular Posts